sukses memilih jurusan
PUSING MEMILIH JURUSAN.....??
sobat tentuk banyak yang masih pusing atau bingung jurusan atau fakultas apa yang baik untuk kita pilih saat kuliah,sebenar itu mudah saja kita ketahui kita tinggal mencarinya dimesin pencari googgel akan tetapi kita tidak mengetauhui apa fakultas atau jurusan yang kita pilih sudah sesuai dengan kemampuan kita .
sobat tentu ingin mengetahui jurusan atau fakultas apa yang cocok,ada beberapa cara yang bisa sobat lakukan,disini kami akan mencoba membahas beberapa cara untuk sobat lakukan.
- Mengetahui apa perbedaan jurusan Teknik dan Non Teknik
- Ketahui bakat kamu
- Cara memilih jurusan yang tepat
Mengetahui apa perbedaan jurusan Teknik dan Non Teknik
Pada umumnya kita mengetahui jurusan yang ada di perguruan tinggi dibagi menjadi dua TEKINIK dan NONTEKNIK untuk memilih jurusan apa yang tepat buak kita kita harus mengetahui dulu apa saja jurusan yang ada di perguruan tinggi,perbedaannya seperti apa,bagai mana daya serap lulusannya,
Jurusan Teknik
Waktu denger kata fakultas teknik, sahabat-sahabat jangan langsung ngebayangin kalau kuliahnya bakal ngomoning teknik ngegombal atau sepikin gebetan, karena di sana nggak ada pelajaran seperti itu. Nah kalo gitu, ada apa aja sih di fakultas teknik itu, kira-kira cocok buat kita kayak gimana ya, jurusan dan kegunaan kuliah di sana apa aja... simak penjelasan yang satu ini:- TEKNIK ELEKTRO
Teknik elektro mempelajari pembangkittan energy listrik, pengolahan, transformasi dan penyaluran atau informasi elektrik dalam berbagai bentuknya. Teknik elektro mempunyai spesialisasi antara lain teknik telekomunikasi, teknik elektronika, teknik tenaga / energy listrik (arus kuat), system kendali (control) dan teknik biomedika.
Kemampuan Penunjang :
• Fisika
• Matematika
Bidang Minat :
• Elektronika Biomedik
• Elektronika Energi Listrik (Arus Kuat)
• Elektronika Komputer
• Elektronika control
• Elektronika komunikasi
• Elektronika umum
Lapangan Kerja :
• Industry atau pabrik pengguna energy listrik
• Perusahaan telekomunikasi
• Instansi pemerintah seperti PLN, TELKOM, LEN. - TEKNIK INDUSTRI
Teknik Industri mempelajari cara pengaturan fasilitas produksi (karyawan, bahan mentah, mesin, pemasaran, keuangan) untuk meningkatkan kinerja system dalam hal produktifitas, efisiensi, simulasi, optimasi, dan ergonomi.
Kemampuan Penunjang :
• Matematika
• Manajemen
• Kepemimpinan
• Logika
• Imajinatif
• Menyukai hal yang baru dan tantangan
Bidang Minat :
• Manajemen industri / pabrik
• Manajemen keuangan industri / pabrik
• Pengelolaan tenaga kerja
• Teori industri & teknologi mesin
Lapangan Kerja :
• Konsultan pada perusahaan yang berhubungan dengan system produksi, perancangan system kerja dan ergonomic, perencanaan dan optimasi system industry, dan manajemen
• Departemen perindustrian, departemen pertambangan dan energi
Jurasan non teknik
Materi pada jurusan sains lebih dalam dan lebih luas. Siswa yang suka penelitian dan pendalaman materi sangat cocok di jurusan-jurusan ini.kira-kira cocok buat kita kayak gimana ya, jurusan dan kegunaan kuliah di sana apa aja... simak penjelasan yang satu ini:
-
Biologi
Mengembangkan sumber daya hayati dengan perekayasaan biologi (bioteknologi).
Bidang Minat :
Biomanajemen, Biosains, Bioteknologi, Botani, Ekologi $ Biologi Lingkungan, Genetika, Mikrobiologi, Taksonomi, Zoology.
Lapangan Kerja:
Industri makanan dan minuman, industri farmakologi, peternakan, pertanian, kehutanan, peneliti di LIPI, LBN, Biotrop, Depkes.
Deskripsi berikutnya silakan tunggu Deskripsi Jurusan-jurusan Kependidikan di Perguruan Tinggi. -
Oseanografi
Mempelajari laut dan segala fenomenanya.
Kemampuan Penunjang:
Memiliki kesehatan yang baik, ketahanan dan kekuatan fisik yang cukup, dan tidak cacat jasmani karena banyak kegiatan laboratorium lepas pantai.
Bidang Minat:
Studi Dinamika Pasang Surut, Arus dan Gelombang Laut, Studi Abrasi dan Sedimentasi Pantai, Studi Penanggulangan Dampak Penyebaran Polutan Laut, Teknologi Pemanfaatan dan Pemetaan Sumber Daya Kelautan.
Lapangan Kerja:
Departemen Kelautan, Dephub seperti PT PELNI, TNI Angkatan Laut, LIPI, perusahaan pengeboran minyak lepas seperti Mobil Oil.
dan masi banyak lagi jurusan lain kali ini cuma dua cotoh diatas yang kami masukan. jadi perbedaan dari TEKNIK dan NON TEKNIK sudah bisa kita tau bahwa jurusan teknik lebih bersifat ke prasarana atau pembuatan sedangkan untu nonteknik lebih bersifat ke ilmuan dan lebih dalam- TEKNIK ELEKTRO
Ketahui bakat kamu
Ini juga perlu kita ketahuai buat teman-teman yang ingin memilih jurusan saat kuliah,sebelum kita memilih jurusan yang mana yang ingin kita masuk saat kuliah nanti kita juga harus mengetahui bakat dari kita seperti apa bakat kita agar nantinya tidak bertolak belakan dengan jurusan kita pilih.
bagai mana cara kita untuk mengetahui bakat kita.?? tenang sobat kita akan membahas cara mengetahu bakat kita sendiri seperti apa.
- REFLEKSI. Anda akan kesulitan memahami diri sendiri apabila jarang sekali melakukan refleksi. Para periset selalu menemukan bahwa orang-orang sukses menduduki puncak karir senantiasa melakukan refleksi. Refleksi ini ibarat cermin yang menunjukan kepada diri cara mengetahui bakat diri sendiri. Apa yang perlu Anda lakukan adalah mengevaluasi tindakan yang Anda ambil dan apa dampaknya. Misalnya ketika Anda tidak mencapai target tertentu dalam kerja maupun kehidupan, itulah saat tepat untuk melakukan refleksi. Ajukan pertanyaan, "Mengapa?"
- MINAT. Cara mengetahui bakat diri sendiri dapat dilakukan dengan mendata apa minat Anda. Minat biasanya tumbuh karena adanya Anda cerdas di bidang itu. Misalnya Anda cerdas dalam negosiasi dan melobi. Kemungkinan bakat Anda terletak pada INTERPERSONAL dan LINGUISTIC. Semua hal yang berhubungan dengan kecerdasaan interpersonal dan linguistic akan mudah Anda kuasai. Misalnya kemampuan public speaking, menulis, atau membangun tim.
- 8 KECERDASAN. Delapan kecerdasan yang gagas Gardner sangat baik menjelaskan bakat-bakat setiap manusia. Penemuan Gardner mengenai 8 kecerdasan memberi insight mendalam bahwa banyak cara menjadi cerdas. Bakat setiap orang agaknya merupakan pancaran dari 8 Kecerdasan Majemuk ini.
- Word Smart
- Logic Smart
- Picture Smart
- Body Smart
- Music Smart
- People Smart
- Self Smart
Logic Smart. Quantify it. Think critically about it. Conceptualize it. Jika Anda termasuk Logic Smart, Anda menyukai pemecahan masalah, menciptakan pertanyaan-pertanyaan yang memerlukan pemecahan logis, pandai membuat analogi, membuat data-data. Anda juga memiliki mental aritmatika yang baik.
Picture Smart. See it. Draw it. Visualize it. Color it. Mind-map it. Picture Smart membuat Anda suka menggambarkan sesuatu dengan sangat detil. Anda lebih menyukai membaca tabel daripada uraian kata yang panjang. Anda lebih suka menggambarkan sesuatu, bukan menceritakannya. Anda menyukai seni visual: photograpy, lukis, film, sinematography.
Body Smart. Build it. Act it out. Get a gut feeling of it. Dance it. Jika Anda menyukai aktivitas yang banyak bergerak tubuh, Anda memiliki jenis smart ini. Anda menerangkan sesuatu dengan bantuan gerak tubuh. Anda lebih suka praktek daripada mendengarkan berbagai teori. Anda akan merasa tersiksa ketika harus berdiam diri, menunggu seseorang misalnya.
Music Smart. Nah, dari namanya kita sudah memahami jenis smart yang ini berkaitan dengan musical stuff. Bethove, Mozart, atau John Lennon contoh dari orang dengan music smart.
People Smart. Teach it. Collaborate it. Interact with respect to it. Smart jenis memungkinkan Anda pandai bergaul, membangun tim hebat, menggerakan orang untuk melakukan sesuatu... Super sales dan marketer bisa lahir melalui smart jenis ini.
Self Smart. Self smart berkaitan dengan kepandaian menilai ke dalam diri. Bagaimana sifat Anda, mengapa Anda melakukan ini itu, mengapa Anda bertindak sedemikian. Anda biasanya memiliki pemikiran filosofis, sering memberikan pemecahan permasalahan, suka dengan dunia psikologi.
Nature Smart. Yang terakhir ini jenis smart yang berkaitan dengan alam raya. Anda menyukai kegiatan seperti mendaki gunung atau susur sungai. Anda merasa nyaman ketika berada di alam terbuka.
Seluruh jenis smart tersebut sebenarnya adalah bakat. Maka salah satu cara mengetahui bakat diri sendiri adalah dengan memahami semua jenis smart tersebut. Sesungguhnya semua orang, termasuk Anda, memiliki bakat alami. Tidak ada orang yang bodoh. Masing-masing memiliki smart yang sendiri-sendiri.
Berikut ini test singkat untuk mengetahui bakat diri Anda. Lingkari apabila sesuai dengan diri Anda.
- Saya menganggap buku sangat penting.
- Saya bisa melakukan perhitungan di kepala saya.
- Saya bisa menggambarkan sesuatu dengan jelas hanya dengan menutup mata.
- Saya menyukai salah satu jenis olahraga dan berlatih secara teratur.
- Saya memiliki suara yang indah.
- Saya tempat curhat teman-teman.
- Saya suka keheningan, memikirkan sesuatu dengan mendalam.
- Saya bisa mendengar kata-kata sebelum saya membaca atau menuliskannya.
- Matematika dan IPA adalah mata pelajaran kesukaan saya di sekolah.
- Saya sensitif sekali terhadap berbagai warna.
- Saya tidak bisa duduk berlama-lama.
- Saya bisa menemukan kunci nada suatu lagu.
- Saya menyukai olahraga beregu seperti badminton, sepak bola, voli.
- Saya suka menghadiri ceramah, seminar, dan sejenisnya untuk menjadikan saya lebih baik lagi.
- Saya lebih suka mendengarkan radio daripada menonton televisi.
- Saya suka dengan permainan teka-teki,
- Saya suka foto-foto dan merekam sesuatu.
- Saya suka dengan pekerjaan yang menggunakan tangan dan menghasilkan sesuatu secara langsung, seperti menggergaji, menjahit, membuat prototipe dari sesuatu.
- Saya sering mendengar musik dari radio atau CD.
- Ketika punya masalah saya biasanya meminta nasehat teman.
- Saya memiliki pemikiran tersendiri, tidak terpengaruh oleh pendapat-pendapat orang lain.
- Saya sangat suka dengan permainan sejenis Scrabel, anagram, atau teka-teki silang.
- Saya kadang-kadang bereksperimen didahului dengan pertanyaan, "bagaimana jika..."
- Saya lebih suka permainan puzzles.
- Saya biasanya mendapatkan inspirasi ketika saya jalan-jalan, joging, atau melakukan aktivitas olahraga lainnya.
- Saya bisa memainkan salah satu alat musik.
- Sedikitnya saya punya 3 orang sahabat.
- Saya mempunyai hobby
- Saya sering menghibur teman-teman dengan permainan mengucapkan kata-kata dengan cepat dan sejenisnya.
- Saya berpikir sesuatu dengan linear, menemukan pola-pola tertentu pada sesuatu, atau melihat rangkaian sebab akibat dari suatu peristiwa.
- Jika bermimpi, saya melihat mimpi itu dengan sangat jelas.
- Saya senang melakukan aktivitas outdoor.
- "Aku ga bisa hidup tanpa musik."
- Saya lebih suka permainan sejenis monopoli atau congklak daripada video games.
- Saya punya beberapa tujuan penting dalam hidup yang selalu terpikirkan sepanjang waktu.
- Terkadang ada orang yang menanyakan arti kata dalam ucapan atau tulisanku.
- Saya tertarik dengan perkembangan ilmu pengetahuan terkini.
- Saya bisa menghafal suatu daerah dengan cepat.
- Saya sering menggunakan gerakan tangan ketika berbicara.
- Meskipun sedang di jalan, saya mendengar lagu dari TV atau radio di kepala saya.
- Saya senang mengajarkan orang lain mengenai sesuatu, bagaimana melakukan sesuatu.
- Saya melihat diri saya apa adanya. Saya mengetahui kelebihan dan kekurangan saya.
- Bahasa Inggris, IPS, dan Sejarah merupakan pelajaran yang cukup mudah.
- Saya yakin segala sesuatu dapat dijelaskan dengan logika.
- Saya suka menggambar.
- Saya "harus" menyentuh sesuatu untuk mempelajarinya.
- Saya dapat belajar memainkan alat musik dengan cepat.
- Saya sering dijadikan pemimpin oleh teman-teman.
- Saya lebih sering menghabiskan waktu libur dengan menikmati sesuatu sendiri daripada berlibur di tempat yang sesak dengan orang.
- Ketika di jalan raya, saya lebih banyak memperhatikan papan iklan daripada pemandangan.
- Saya sering berpikir dalam bentuk konsep yang abstrak, susah dijelaskan baik melalui kata maupun gambar.
- Geografi lebih mudah daripada matematika.
- Saya menyenangi pengalaman-pengalaman yang menegangkan.
- Saya dapat membedakan berbagai jenis suara meskipun dalam suasana riuh.
- Saya tetap nyaman meskipun berada di kerumunan orang.
- Saya rasa saya seorang yang independent secara emosional.
- Percakapan saya seringkali diisi oleh hal-hal yang saya baca atau saya dengar.
- Saya sering menemukan kesalahan proses berpikir orang lain.
- Saya dapat membayangkan satu objek tertentu dari berbagai sudut pandang: misalnya dari depan, belakang, atas, atau bawah.
- Saya orang yang mudah sekali berkoordinasi dengan orang lain.
- Jika saya mendengar suatu lagu sekali saja, saya sudah bisa mengingat nada-nadanya.
- Saya senang terlibat dalam kegiatan sosial.
- Saya menuliskan pengalaman-pengalaman pribadi dalam blog atau diari.
- Saya sering menuliskan sesuatu yang membuat saya anggap sebagai prestasi.
- Saya merasa nyaman ketika sesuatu itu dapat diukur, dihitung, dipilah-pilah.
- Saya suka membaca sesuatu yang disertai gambar ilustrasi.
- Saya lebih senang praktek.
- Saya kadang belajar atau bekerja sambil bernyanyi kecil.
- Saya lebih senang menghabiskan waktu sore saya keluar rumah, mengobrol dengan orang daripada sendiri di dalam.
- Saya senang wira-usaha dan ingin memiliki bisnis sendiri.
Word Smart
1 8 15 22 29 36 43 50 57 64
Logic Smart
2 9 16 23 30 37 44 51 58 65
Picture Smart
3 10 17 24 31 38 45 52 59 66
Body Smart
4 11 18 25 32 39 46 53 60 67
Music Smart
5 12 19 26 33 40 47 54 61 68
People Smart
6 13 20 27 34 41 48 55 62 69
Self Smart
7 14 21 28 35 42 49 56 63 70
Apa jenis smart Anda? Itulah bakat Anda. Tidak harus satu jenis, Anda bisa saja merupakan kombinasi dari dua smart.
Ketika Anda mengetahui bakat Anda, maka untuk mengasah bakat tersebut Anda mesti terkoneksi dengan aktivitas yang sesuai dengan bakat. Misalnya Anda berbakat di Visual atau Picture, maka Anda bisa belajar bidang desain interior, desain fashion, arsitektur, landscape, drafter, template website, sinematography, photography, dan yang sejenisnya.
Cara memilih jurusan yang tepat
Ada beberapa cara memilih jurusan mana yang tepat buatkita.Pada dasarnya memang menentukan masa depan yang terbaik bukanlah suatu hal yang mudah untuk dilakukan. Hal tersebut paling sering terjadi bagi sobat - sobat yang baru saja lulus dari SMA / SMK. Biasanya masa depan yang diinginkan itu bergantung pada skill yang akan kalian kuasai kelak. Oleh karena itulah biasanya para siswa yang baru lulus tersebut akan sedikit kebingungan dalam menentukan universitas mana yang baik, jurusan apa yang mau diambil. dan mau kuliah dimana, dan lain sebagainya. Bahkan banyak diantara teman - teman saya yang berkata seperti ini "aduh, saya salah ambil jurusan nich kayaknya!". Oleh karena itu sebaiknya kalian harus memikirkan terlebih dahulu jurusan apa yang ingin diambil oleh kalian. Jawaban itu sebenarnya ada pada diri kalian sendiri untuk membaca minat yang sesuai dengan jurusan kalian.
berikut 10 cara memilih jurusan yang tepat:
1. Kemampuan di Bidang TersebutPastikanlah kalian memilih jurusan studi kuliah nanti di bidang yang kalian kuasai. Janganlah kalian mengambil resiko besar dalam jurusan hanya karena masalah gengsi dan hal - hal konyol lainnya. Jika dari awal kalian sudah kepayahan dalam hal tersebut maka kalian akan berakhir di 3 pilihan yaitu, kalau tidak mati muda, cepat tua, atau cepat botak! Yah namanya juga makan hati. Jika kalian memiliki keahlian dan minat di bidang teknologi jangan ragu untuk mengambil jurusan sistem informasi atau elektronik. Dengan memilih jurusan studi yang sesuai dengan kemampuan kalian, kalian tentu akan senang dalam menjalani hari - hari masa kuliah kalian. IP tinggi pun akan cenderung mudah didapat karena kalian memang memiliki kemampuan di bidang tersebut.2. Ketertarikan dan MinatBanyak sekali orang - orang yang mengambil jurusan studi kuliah didasarkan pada prospek kerja di masa depan oleh jurusan studi tersebut. Namun, kalian jangan lupa juga bahwa hal yang paling penting dan mendasar dalam menetukan pilihan jurusan studi kuliah adalah minat dan ketertarikan kalian terhadap bidang tersebut. Jika kalian memiliki ketertarikan akan bidang tersebut maka sepusing - pusingnya kalian, kalian tetap akan menikmatinya dan merasa senang sekaligus bangga. Dengan begitu maka penguasaan materi pun akan terasa mengalir, dan hasilya saat kalian sudah lulus, kalian akan menjadi lulusan yang menguasai teori bidang tersebut dengan baik. kompeten dalam implementasi praktek, siap bersaing secara global, serta memiliki minat ketertarikan yang besar akan bidang tersebut. Nothing to lose, isn't it?3. Faktor UangIni bisa jadi merupakan faktor yang tidak bisa kalian sangkal. Sebaiknya kalian harus perhitungkan masalah uang dalam memilih jurusan studi kuliah kalian. Kalian harus menghitung kira - kira apakah kalian sanggup dengan biaya kuliah di universitas tersebut. Terlebih lagi jika kalian memilih untuk kos, maka biaya hidup di kos tentu harus dipertimbangkan juga. Namun, kalain juga harus tahu bahwa faktor uang bukanlah segalanya! Jangan sampai karena faktor uang, lalu kalian menutup diri dari minat dan panggilan jiwa kalian terhadap jurusan studi tersebut. Kalian bisa mencari kemungkinan beasiswa dari jurusan yang akan kalian pilih tersebut. Uang dan ilmu, tetaplah lebih penting ilmu!4. KomitmenIni juga sebaiknya kalian masukkan dalam aspek pertimbangan kalian dalam memilih jurusan studi kuliah kalian. Pertanyaan yang harus kalian jawab adalah seberapa jauhkah kalian berkomitmen untuk jurusan studi kuliah tersebut> Apa kalian yakin mau mengorbankan waktu kuliah kalian demi mempelajari ilmu tersebut? Apa kalian cukup sabar dalam menyelesaikan jurusan studi kuliah yang kalian pilih hingga memperoleh sarjana? Pastikanlah kalian akan selalu berkomitmen sebelum menentukkan jurusan.5. Nilai-Nilai Yang Kalian AnutMaksud dari nilai - nilai yang kalian adalah nilai - nilai yang berhubungan dengan sosial, kemanusiaan, dan religius. Mungkin istilahnya dalah panggilan jiwa. Mungkin saja kalian memiliki panggilan hidup untuk menolong anak - anak yang tergolong tidak mampu dan putus sekolah, maka tidak ada salahnya kalian mengambil jurusan untuk menjadi seorang guru. Jika kalian memimpikan peningkatan kualitas hutan di Indonesia, kalian bisa mengambil jurusan ilmu kehutanan. Atau mungkin kalian memiliki panggilan hidup untuk menolong sesama dalam rangka menolong nyawa orang sakit di daerah tidak mampu, kalian bisa mengambil jurusan kedokteran.6. Waktu dan Aspek-Aspek Praktikal LainnyaSetiap jurusan tentu saja memiliki rentang waktu yang berbeda - beda untuk menyelesaikan suatu studi. Misalnya saja jika kalian ingin menjadi seorang dokter, kalian diharuskan kuliah dan praktek setidaknya 5 tahun sebelum kalian dapat bekerja sebagai dokter sungguhan. Nah, faktor waktu ini dipertimbangkan juga dengan faktor usia kalia dan tentu saja dengan target - target kalian di masa depan nanti. Contohnya saja kapan kalian akan menikah. ataukah bekerja, hidup mapan, serta berbagai hal lainnya7. Masukan Dari Orang LainKalian bisa meminta pendapat dan masukkan dari orang lain mengenai jurusan studi kuliah yang nantinya akan kalian ambil. Mereka akan memberikan masukkan mengenai baik dan buruknya bidang studi kuliah tersebut. Mungkin saja orang yang kalian minta pendapatnya tersebut dapat melihat lebih jeli mengenai kelebihan - kelebihan yang kalian miliki dibandingkan dengan diri kalian sendiri. Cobalah untuk menyelaraskan pendapat tersebut dengan minat dan tujuan kalian.8. Pertimbangan-Pertimbangan Spiritual dan AgamaNilai spiritual dan agama tentu saja merupakan unsur dan faktor yang penting di dalam masyarakat di Indonesia. lalu apa hubungannya dengan memilih jurusan kuliah yang tepat? Begini, dalam kasus tertentu bisa saja jurusan yang hendak kalian ambil dengan kualitas yang terbaik berada di Universitas yang dinaungi oleh lembaga keagamaan yang berbeda dengan kepercayaam kalian. Ini bisa saja menimbulkan konflik batin dalam diri kalian. Dalam kasus tertentu bisa saja berakibat pada hubungan sosial masyarakat! Walaupun memang kemungkinannya kecil karena Indonesia memiliki toleransi beragama yang cukup.9. Situasi Global Internasional, Nasional, dan LokalKalian harus menyadari dimana masa kalian hidup saat ini. Bidang apakah yang sekiranya dibutuhkan saat zaman ini? Apa jurusan yang sekiranya akan menjanjikan prospek hidup nyaman? Pertimbangkan juga kalian ini hidup di negara mana? Kota mana? Contoh di negara Indonesia biasanya para pekerja IT kurang dihargai dan dituntut serba bisa! Sebaiknya kalian cari di forum - forum pengalamn - pengalaman orang - orang yang bekerja pada bidang yang kalian inginkan. Pandai - pandai memprediksi sekiranya jurusan apa yang nantinya akan dibutuhkan dan memberikan kontribusi vital.10. Persiapkan AlternatifJika karena beberapa hal dan pertimbangan, akan mengakibatkan kalian tidak memasuki jurusan kuliah di Universitas tertentu. Kalian sebaiknya mempersiapkan alternatf atau rencana cadangan. Mungkinkah kalian mengambil jurusan lain? Atau menunda kuliah tahun ini dan mencobanya di tahun berikutnya? Dengan adanya rencana alternatif maka kalian akan lebih percaya diri dan siap secara mental dalam membuka peluang yang pada awalnya tidak kalian sadari.Demikian tulisan yang kami buat semoga dapat membatu sobat-sobat khusunya yang ingin melanjutkan sekolaah di perguruan tinggi nantinya.
0 komentar:
Posting Komentar